Sunday 25 September 2016

cara memasukkan video ke PowerPoint 2007 dan PowerPoint 2010

Powerpoint merupakan bahan ajar yang memiliki file pendukung seperti gambar, animasi, audio dan video agar tampilannya tidak membosankan. Kendala yang dihadapi dalam memasukkan video pada power point adalah, tidak semua file video support pada power point, kalaupun support ukuran filenya besar, dan kadang tidak bisa di play saat ppt di buka. Dan ini bisa membuat emosi anda memuncak, kadang harus banting meja atau lempar gelas untuk melampiaskan emosi anda. But don’t worry be fvckin’sad, wonojati akan sedikit membuka dapur space’nya buat anda. Karena wonojati masih pemula dalam hal beginian, sudi kiranya sobat blogger memberi masukan. Ada banyak cara insert video ke ppt, namun kali ini saya akan coba kasih tahu cara penetrasi video format mp4 (mengapa mp4? karena menurut saya format ini yang paling aman dan paling mungkin bisa untuk di play di ppt). Berikut adalah bagaimana cara menyisipkan video mp4 ke dalam tampilan presentasi Power Point 2007 dan PowerPoint 2010. Pertama yang harus kita ingat adalah : tempatkan dalam satu folder dokumen powerpoint yang kita miliki dengan Video yang akan kita masukkan ke dalam PPT. Ingat !!! harus satu folder!!!. Kelebihan cara ini: lebih bebas memilih file (DAT, MPG, MPEG, AVI dll kecuali Mov) sehingga ukuran bisa disesuaikan. Kelemahan cara ini: untuk pemula akan terasa rumit karena banyak klik dan kontrol yang mesti dilakukan. namun lebih baik ada keinginan mencoba dari pada tidak tahu sama sekali. Langsung saja menuju caranya : Step one@ Yang pertama yang paling penting adalah menampilkan menu “Developer”, cari Toolbox out control pada Power Point 2007, Klik Office button ->PowerPoint Options -> Popular -> centang "Show Developer tab in the Ribbon” Untuk Microssoft Office 2010, Klik "File" Klik "Option", setelah kotak dialog PowerPointoptions terbuka, cari "Cuztumize Ribbon", lihat Tab sebelah kiri, cari tulisan "Developer" lalu Centang, dan klik "OK" dan menu Developer akan muncul. Lihat screenshotnya dibawah ini. Step two@ Klik "Developer”, klik icon "More Controls" gambar palu dan kunci pada kolom control Step three@ Kemudian pilih "Windows Media Player" (Disini saya lebih suka menggunakan media plyernya Windows Media player)pada kotak dialog popup. Dan kursor akan berubah menjadi seperti tanda “+” Step four@ Lalu arahkan pada slide, klik dimana anda akan meletakkan tampilan video tersebut, atur juga lebarnya. Step fifth@ Klik kanan pada area yang telah anda pilih tadi kemudian pilih “Properties” ya brow. Akan muncul menu pop up seperti gambar di bawah, Klik “Custom” lalu akan muncul tanda "..." (titik 3) seperti yang ditunjukkan gambar arah anak panah dibawah, lalu klik gambar tersebut. Step sixth@ Akan muncul gambar pop up seperti ini Arahkan ke posisi dimana anda menyimpan file video anda misalnya H:\Nyun-Nyun\slimdog1\video.mpeg, lalu klik ok. Tanpa diduga, ternyata ada opsi Automatically atau whenclicked, (tapi terkadang opsi tak muncul). Maksudnya adalah: ketika dipresentasikan, apakah anda mau video itu otomatis berjalan (play) ataukah di-klik dulu baru berjalan (play). Katakanlah anda pilih yang kedua (when clicked). Last step@ Dan finally, video anda siap dimainkan. Eitss…….Jangan gembira dulu. Belum tentu bahwa file yang nampak sukses ini akan berjalan ketika dipresentasikan. Cobalah untuk lakukan presentasi (slideshow terus view show, lalu klik bagian video). Jika anda menemukan masalah ketika folder anda pindahkan ke komputer lain dan video anda tak bisa di play, jangan kwatir, lakukan langkah seperti diatas mulai langkah ke-5 (step fifth). Selamat Mencoba ...

Friday 8 April 2016

http://www.guru-id.com/2016/04/aturan-pengisian-jam-mengajar-waka.html

Friday 4 December 2015

Cara Membuka Workbook Yang Terproteksi


Mengunci Workbook dalam Excel berguna untuk melindungi konten data yang terdapat dalam setiap sheet tersebut agar tidak bisa diubah atau dimodifikasi orang lain.

Pada postingan tentang Cara Membuka Worksheet Yang Terproteksi menjelaskan bagaimana membuka kembali worksheet yang terkunci jika Anda lupa pasword nya dan kali ini menjelaskan tentang membuka pasword untuk lembar kerja secara keseluruhannya.

Sekarang bagaimanakah jika password yang digunakan untuk mengunci workbook tersebut lupa atau tidak ingat, sehingga file tersebut tidak bisa dimodifikasi atau dipakai sama sekali.

Nah untuk membuka workbook Excel yang terkunci, ada cara untuk membuka password tersebut, ikuti langkah-langkah sebagai berikut:

Buka File Excel dimana Workbook tersebut diproteksi.


Lalu buka Visual Basic (Alt+F11), dan klik Insert dan klik Module.


Kemudian copy-kan syntax VBA berikut ini ke dalam Module tersebut:

Public Sub AllInternalPasswords()
        ' Breaks worksheet and workbook structure passwords. Bob McCormick 
        '  probably originator of base code algorithm modified for coverage 
        '  of workbook structure / windows passwords and for multiple passwords
        '
        ' Norman Harker and JE McGimpsey 27-Dec-2002 (Version 1.1)
        ' Modified 2003-Apr-04 by JEM: All msgs to constants, and
        '   eliminate one Exit Sub (Version 1.1.1)
        ' Reveals hashed passwords NOT original passwords
        Const DBLSPACE As String = vbNewLine & vbNewLine
        Const AUTHORS As String = DBLSPACE & vbNewLine & _
                "Adapted from Bob McCormick base code by" & _
                "Norman Harker and JE McGimpsey"
        Const HEADER As String = "AllInternalPasswords User Message"
        Const VERSION As String = DBLSPACE & "Version 1.1.1 2003-Apr-04"
        Const REPBACK As String = DBLSPACE & "Please report failure " & _
                "to the microsoft.public.excel.programming newsgroup."
        Const ALLCLEAR As String = DBLSPACE & "The workbook should " & _
                "now be free of all password protection, so make sure you:" & _
                DBLSPACE & "SAVE IT NOW!" & DBLSPACE & "and also" & _
                DBLSPACE & "BACKUP!, BACKUP!!, BACKUP!!!" & _
                DBLSPACE & "Also, remember that the password was " & _
                "put there for a reason. Don't stuff up crucial formulas " & _
                "or data." & DBLSPACE & "Access and use of some data " & _
                "may be an offense. If in doubt, don't."
        Const MSGNOPWORDS1 As String = "There were no passwords on " & _
                "sheets, or workbook structure or windows." & AUTHORS & VERSION
        Const MSGNOPWORDS2 As String = "There was no protection to " & _
                "workbook structure or windows." & DBLSPACE & _
                "Proceeding to unprotect sheets." & AUTHORS & VERSION
        Const MSGTAKETIME As String = "After pressing OK button this " & _
                "will take some time." & DBLSPACE & "Amount of time " & _
                "depends on how many different passwords, the " & _
                "passwords, and your computer's specification." & DBLSPACE & _
                "Just be patient! Make me a coffee!" & AUTHORS & VERSION
        Const MSGPWORDFOUND1 As String = "You had a Worksheet " & _
                "Structure or Windows Password set." & DBLSPACE & _
                "The password found was: " & DBLSPACE & "$$" & DBLSPACE & _
                "Note it down for potential future use in other workbooks by " & _
                "the same person who set this password." & DBLSPACE & _
                "Now to check and clear other passwords." & AUTHORS & VERSION
        Const MSGPWORDFOUND2 As String = "You had a Worksheet " & _
                "password set." & DBLSPACE & "The password found was: " & _
                DBLSPACE & "$$" & DBLSPACE & "Note it down for potential " & _
                "future use in other workbooks by same person who " & _
                "set this password." & DBLSPACE & "Now to check and clear " & _
                "other passwords." & AUTHORS & VERSION
        Const MSGONLYONE As String = "Only structure / windows " & _
                 "protected with the password that was just found." & _
                 ALLCLEAR & AUTHORS & VERSION & REPBACK
        Dim w1 As Worksheet, w2 As Worksheet
        Dim i As Integer, j As Integer, k As Integer, l As Integer
        Dim m As Integer, n As Integer, i1 As Integer, i2 As Integer
        Dim i3 As Integer, i4 As Integer, i5 As Integer, i6 As Integer
        Dim PWord1 As String
        Dim ShTag As Boolean, WinTag As Boolean
        
        Application.ScreenUpdating = False
        With ActiveWorkbook
            WinTag = .ProtectStructure Or .ProtectWindows
        End With
        ShTag = False
        For Each w1 In Worksheets
                ShTag = ShTag Or w1.ProtectContents
        Next w1
        If Not ShTag And Not WinTag Then
            MsgBox MSGNOPWORDS1, vbInformation, HEADER
            Exit Sub
        End If
        MsgBox MSGTAKETIME, vbInformation, HEADER
        If Not WinTag Then
            MsgBox MSGNOPWORDS2, vbInformation, HEADER
        Else
          On Error Resume Next
          Do      'dummy do loop
            For i = 65 To 66: For j = 65 To 66: For k = 65 To 66
            For l = 65 To 66: For m = 65 To 66: For i1 = 65 To 66
            For i2 = 65 To 66: For i3 = 65 To 66: For i4 = 65 To 66
            For i5 = 65 To 66: For i6 = 65 To 66: For n = 32 To 126
            With ActiveWorkbook
              .Unprotect Chr(i) & Chr(j) & Chr(k) & _
                 Chr(l) & Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & _
                 Chr(i3) & Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
              If .ProtectStructure = False And _
              .ProtectWindows = False Then
                  PWord1 = Chr(i) & Chr(j) & Chr(k) & Chr(l) & _
                    Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & Chr(i3) & _
                    Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
                  MsgBox Application.Substitute(MSGPWORDFOUND1, _
                        "$$", PWord1), vbInformation, HEADER
                  Exit Do  'Bypass all for...nexts
              End If
            End With
            Next: Next: Next: Next: Next: Next
            Next: Next: Next: Next: Next: Next
          Loop Until True
          On Error GoTo 0
        End If
        If WinTag And Not ShTag Then
          MsgBox MSGONLYONE, vbInformation, HEADER
          Exit Sub
        End If
        On Error Resume Next
        For Each w1 In Worksheets
          'Attempt clearance with PWord1
          w1.Unprotect PWord1
        Next w1
        On Error GoTo 0
        ShTag = False
        For Each w1 In Worksheets
          'Checks for all clear ShTag triggered to 1 if not.
          ShTag = ShTag Or w1.ProtectContents
        Next w1
        If ShTag Then
            For Each w1 In Worksheets
              With w1
                If .ProtectContents Then
                  On Error Resume Next
                  Do      'Dummy do loop
                    For i = 65 To 66: For j = 65 To 66: For k = 65 To 66
                    For l = 65 To 66: For m = 65 To 66: For i1 = 65 To 66
                    For i2 = 65 To 66: For i3 = 65 To 66: For i4 = 65 To 66
                    For i5 = 65 To 66: For i6 = 65 To 66: For n = 32 To 126
                    .Unprotect Chr(i) & Chr(j) & Chr(k) & _
                      Chr(l) & Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & Chr(i3) & _
                      Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
                    If Not .ProtectContents Then
                      PWord1 = Chr(i) & Chr(j) & Chr(k) & Chr(l) & _
                        Chr(m) & Chr(i1) & Chr(i2) & Chr(i3) & _
                        Chr(i4) & Chr(i5) & Chr(i6) & Chr(n)
                      MsgBox Application.Substitute(MSGPWORDFOUND2, _
                            "$$", PWord1), vbInformation, HEADER
                      'leverage finding Pword by trying on other sheets
                      For Each w2 In Worksheets
                        w2.Unprotect PWord1
                      Next w2
                      Exit Do  'Bypass all for...nexts
                    End If
                    Next: Next: Next: Next: Next: Next
                    Next: Next: Next: Next: Next: Next
                  Loop Until True
                  On Error GoTo 0
                End If
              End With
            Next w1
        End If
        MsgBox ALLCLEAR & AUTHORS & VERSION & REPBACK, vbInformation, HEADER
    End Sub

Setelah itu aktifkan Tools dan klik Macros, setelah terbuka jendela Macros aktifkan AllInternalPasswords dan klik Run


Biarkan system bekerja beberapa saat dan akan muncul pesan sebagai berikut:


Laluklik OK dan tutup program Visual Basic, maka workbook yang tadinya terkunci dapat dimodifikasi atau ditulis lagi.

DISCLAIMER:
Harap dicatat bahwa melanggar proteksi password dapat melanggar hukum atau peraturan tentang hak privasi seseorang, dalam hal ini segala tutorial dan tulisan ini semata untuk kepentingan pembelajaran dan bukan untuk tindak kejahatan yang melanggar hukum, dan segala akibat yang ditimbulkan darinya merupakan tanggung jawab pengguna.

Sumber: http://mcgimpsey.com/excel/removepwords.html

Semoga bermanfaat…

Thursday 23 July 2015

Desain Grafis Berbasis Vektor dan Bitmap

Gambar Vektor 
Gambar vektor merupakan gambar yang terbentuk bukan dari kumpulan titik melainkan terbentuk dari sejumlah garis dan kurva. Karena gambar jenis vektor ini bukan terdiri dari titik, maka apabila tampilan gambar ini diperbesar tetap tidak akan kehilangan detailnya sehingga kualitas gambarnya tetap baik. Contoh gambar ini adalah teks dan logo. Perangkat lunak yang sering digunakan untuk mengolah gambar jenis
vektor ini adalah CorelDRAW, Freehand.
Monitor biasanya akan menampilkan gambar dalam bentuk piksel, maka semua gambar baik jenis vector maupun bitmap akan ditampilkan dalam bentuk piksel. Gambar ini mengandung unsur matematis seperti arah, ukuran sudut, ketebalan, warna, dan lain sebagainya.

Gambar Bitmap
Tampilan bitmap sering disebut dengan gambar raster yaitu tampilan gambar yang terdiri dari titik-titik atau piksel. Masing-masing piksel ini mempunyai lokasi serta warna tersendiri yang secara keseluruhan membentuk sebuah tampilan gambar pada saat gambar diperbesar. Kehalusan tampilan gambar ini sangat tergantung kepada resolusi serta titik atau piksel yang membentuk gambar tersebut.
Apabila gambar ini diperbesar maka ini kelihatan kotak-kotak, semakin besar tampilan gambar maka semakin besar pula kotak-kotak tersebut, yang sebetulnya merupakan tampilan piksel yang diperbesar. Contoh gambar bitmap antara lain photo, gambar-gambar hasil scanner serta gambar yang dihasilkan dari software grafis seperti Adobe Photoshop, Corel PHOTO-PAINT.
Kelemahan dari gambar jenis bitmap adalah gambar akan menjadi pecah dan terlihat “kotak-kotak” (jagged) apabila gambar tersebut diperbesar atau dicetak menggunakan resolusi yang lebih kecil daripada nilai resolusi aslinya. Format bitmap ini memerlukan ruang penyimpanan data yang lebih besar dibandingkan dengan format vektor.
Perbandingan Gambar-Gambar Berbasis Vektor dan Bitmap
·         Berbasis Vektor
o   Gambar tetap jelas ketika di perbesar
o   Tersusun dari garis dan kurva, Path terdiri dari garis (line segment) dan beberapa titik (node) atau disebut dengan anchor point
o   Gradasi warna harus dianalisis dulu oleh para desainer grafis
o   Kualitas grafik tidak tergantung dari banyaknya pixel
o   Disusun oleh objek geometris yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis
o   Sifatnya resolution independent
o   Ukuran penyimpanan relatif kecil
o   Program yang digunakan adalah Coreldraw, Adobe ilustrator, Macromedia Freehand
o   Nyaman dipakai untuk melayout halaman (teknik publishing), membuat font, dan ilustrasi.
·         Berbasis Bitmap
o   Gambar kurang jelas jika diperbesar
o   Terdiri atas titik (piksel), beragam warna, piksel tersebar dalam pola grid
o   Gradasi warna lebih luwes dan nyata
o   Mampu menyimpan gambar antar-format, yaitu JPEG, BMP,GIF, TIFF, dan PNG
o   Ukuran file yang dihasilkan besar
o   Kualitas grafis tergantung dari banyaknya pixel
o   Disusun oleh objek yang disebut pixel
o   Sifat resolusinya dependent atau dipengaruhi resolusi
o   Ukuran penyimpanan relatif besar

A. Gambar Bitmap
Gambar bitmap atau yang sering juga disebut raster adalah gambar yang terdiri dari sekumpulan titik-titik (pixel) yang berdiri sendiri dan mempunyai warna sendiri pula yang membentuk sebuah gambar.
Gambar bitmap sangat bergantung pada resolusi. Jika gambar diperbesar maka gambar akan tampak kurang halus sehingga mengurangi detailnya. Selain itu gambar bitmap akan mempunyai ukuran file yang lebih besar. Semakin besar resolusi gambar akan semakin besar pula ukuran filenya.
Gambar dengan tampilan 100% Gambar dengan tampilan 500%
Contohnya adalah pada gambar di atas. Gambar kiri merupakan gambar yang asli dengan tampilan 100% sedangkan gambar yang kanan adalah gambar yang sudah diperbesar. Gambar yang kanan kelihatan kurang halus (kotak-kotak) setelah diperbesar 500%.Contoh software yang berbasis bitmap adalah Adobe Photoshop, Paint, CorelPhotoPaint, dan lain-lain.
B. Gambar Vektor
Gambar vektor adalah gambar yang dibuat dari unsur garis dan kurva yang disebut vektor. Kumpulan dari beberapa garis dan kurva ini akan membentuk suatu obyek atau gambar.
Gambar vektor tidak tergantung pada resolusi. Kita dapat memperbesar atau memperkecil ukuran gambar tanpa kehilangan detail gambarnya. Disamping itu gambar vektor akan mempunyai ukuran file yang lebih kecil dan dapat diperbesar atau diperkecil bentuknya tanpa merubah ukuran filenya.
vektor01.jpg vektor02.jpg
Gambar dengan tampilan 100% Gambar dengan tampilan 500%
Contohnya adalah pada gambar di atas. Gambar yang kiri merupakan gambar yang asli sedangkan gambar yang kanan adalah gambar yang sudah diperbesar. Gambar yang kanan masih kelihatan halus walaupun sudah diperbesar 500%. Software yang digunakan untuk membuat gambar vektor antara lain CorelDRAW, Macromedia Freehand, Adobe Illustrator, dan lain-lain

FUNGSI ICON YANG ADA DI TOOL BOX CORELDRAW

1. Pick Tool = Untuk menyeleksi, mengubah ukuran, dan juga memutar arah objek gambar.
2. Shape Edit
a) Shape : Menyunting bentuk objek gambar.
b) Smudge Brush : Mengubah / mendistorsi keseluruhan gambar dengan menarik garis tepinya.
c) Roughen Brush : Mengubah / mendistorsi keseluruhan outline bentuk gambar dengan menarik garis tepinya.
d) Free Transform Tools : Mengubah objek gambar menggunakan rotasi(pemutaran posisi) bebas, rotasi sudut, mengubah ukuran dan, dan juga memiringkan bentuk gambar.
3. Crop Tool
a) Crop : Menghilangkan bagian yang tidak diinginkan dalam objek.
b) Knife : Mengubah / mendistorsi keseluruhan gambar dengan menarik garis tepinya.
c) Erase : Menghapus area dalam gambar.
d) Virtual Segment Delete : Menghapus suatu bagian objek yang berada dalam persinggungan(interseksi).
4. Zoom
a) Zoom : Mengubah perbesaran gambar dalam jendela gambar.
b) Hand : Mengatur bagian gambar yang tampil di dalam jendela gambar.
5. Curve
a) Freehand : Menggambar segmen atau kurva dalam bentuk garis tunggal.
b) Bezier : Menggambar kurva dalam bentuk garis tunggal per titik (node).
c) Artistic Media Tool : Memunculkan fungsi pembuat bentuk(pena), seperti brush(efek kuas dengan pola pulasan tertentu), Sprayer(efek cat semprot), Calligraphic(efek pena kaligrafi), dan Pressure(efek pena teknik yang akan membentuk garis tepi tanpa lengkung).
d) Pen : Menggambar kurva dalam sebuah segmen pertitik(node).
e) Polyline : Menggambar garis dan kurva dalam modus preview.
f) 3 Point Curve : Menggambar kurva dengan menentukan titik awal dan akhir, lalu titik pusat kurva.
g) Interactive Connector : Menggabungkan dua objek dengan sebuah garis.
h) Dimension : Menggambar garis secara vertical, horizontal, bersudut, dan miring.
6. Smart Tools
a) Smart Fill : Untuk menciptakan objek dari sebuah area lalu mengisikannya dengan warna atau tekstur.
b) Smart Drawing : Untuk mengubah coretan pointer yang anda gambar ke bentuk dasar atau bentuk yang wujudnya lebih halus.
7. Rectangle
a) Rectangle : Untuk membentuk segi dan kotak.
b) 3 Point Rectangle : Untuk membentuk segi dan kotak dengan menyusunnya per titik.
8. Ellipse
a) Ellipse : Untuk menggambar elips dengan lingkaran.
b) Hand : Mengatur bagian gambar yang tampil di dalam jendela gambar.
9. Object
a) Polygon : Untuk membentuk polygon dan bintang secara simetris.
b) Star : Untuk membentuk bintang.
c) Complex Star : Untuk membentuk bintang dengan bentuk yang lebih kompleks dengan persinggungan sudut.
d) Graph Paper : Untuk membentuk serupa tabel atau susunan kotak-kotak seperti pada kertas gambar teknik.
e) Spiral : Untuk membentuk spiral(per) secara simetris dan logaritmis.
10. Perfect Shapes
a) Basic Shapes : Menyediakan aneka bentuk jadi seperti segidelapan, smiley face, hingga segitiga.
b) Arrow Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk tanda panah dengan aneka variasi bentuk, arah, dan jumlah kepala panah.
c) Flowchart Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk flowchart(bagan).
d) Banner Shapes : Untuk memudahkan menggambar bentuk pita dan symbol ledakan.
e) Callout : Untuk memudahkan menggambar bentuk balon bicara dan label.
11. Text Tool = Untuk membuat teks langsung di area gambar baik yang berfungsi sebagai teks artistic
maupun keterangan.
12. Interactive Tools
a) Interactive Blend : Untuk membentuk segi dan kotak
b) Interactive Contour : Untuk membentuk segi dan kotak dengan menyusunnya per tit
c) Interactive Distortion : Untuk mendistorsi objek secara push/pull, zipper, dan twister.
d) Interactive Drop Shadow : Untuk menyisipkan bayangan ke dalam objek.
e) Interactive Envelope : Untuk mengubah bentuk objek dengan menarik titik(node) pada outline.
f) Interactive Extrude : Untuk membentuk ilusi kedalaman pada objek.
g) Interactive Transparency : Untuk menyisipkan efek transparan pada objek.
13. Eyedropper
a) Eyedropper : Untuk menyeleksi dan menyalin property yang terkait dari sebuah objek, seperti warna(isi dalam objek), garis, ketebalan garis, ukuran, dan efek.
b) Paintbucket : Untuk menerapkan property yang terkait dari sebuah objek, seperti warna(isi dalam objek), garis, ketebalan garis, ukuran, dan efek; yang diambil lewat eyedropper tool, ke objek lainnya.
14. Outline
a) Outline Pen Dialog : Untuk mengakses boks dialog outline pen.
b) Outline Color Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengaturan warna outline.
c) No Outline : Untuk menghilangkan outline dari sebuah objek.
d) ½ Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis ½ point.
e) 1 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 1 point.
f) 2 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 2 point.
g) 8 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 8 point.
h) 16 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 16 point.
i) 24 Point Outline : Untuk membentuk ketebalan garis 24 point.
j) Color Docker Window : Untuk membuka docker untuk pengaturan warna dan outline objek.
15. Fill Tools
a) Fill Color Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengaturan cat(pengisi bagian dalam objek) dari sebuah objek.
b) Fountain Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi warna dan gradasi ke dalam objek.
c) Pattern Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi pola ke dalam objek.
d) Texture Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi tekstur ke dalam objek.
e) Post Script Fill Dialog : Untuk mengakses boks dialog pengisi gambar post-script ke dalam objek.
f) No Dialog : Untuk menghilangkan unsur pengisi dari sebuah objek.
g) Color Docker Window : Untuk membuka docker untuk pengaturan warna dan outline objek.
16. Interactive Fill
a) Interactive Fill : Untuk mengisi aneka fill(pengisi objek) ke dalam sebuah objek.
b) Interactive Mesh : Untuk menerapkan garis-garis jejaring pada objek.

Sejarah dan Perkembangan Internet di Dunia

Sejarah dan Perkembangan Internet di Dunia


Berbagai definisi dikemukakan oleh para ahli dan teknisi yang terlibat di dalam dunia internet, beberapa definisi harus berkembang sejalan dengan perubahan jaman dan berbagai aspek kehidupan. Tetapi untuk mempermudah Anda mengenai gambaran apa itu internet, maka kami memilih definisi sebagai berikut.
Internet merupakan jaringan global yang terdiri dari berbagai komputer yang saling berhubungan dan bekerjasama dengan cara berbagi informasi dan data menggunakan protocol TCP/IP.

Internet merupakan jaringan dari jaringan komputer (interconnected network) dimana internet dapat digambarkan sebagai sebuah kota elektronik yang sangat besar dimana setiap penduduk memiliki alamat (Internet & e-mail address) yang dapat digunakan untuk berkirim informasi atau surat. Jika penduduk itu ingin berkeliling kota, cukup dengan menggunakan komputer sebagai kendaraan.

1. Sejarah Internet

Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun1969, melalui proyek ARPAyang disebutARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana denganhardwaredan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).

Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.

Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaituStanford Research InstituteUniversity of CaliforniaSanta Barbara,University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulanOktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.

Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.

2. Sejarah Internet Dunia

Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W. Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas. Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan untuk melihat mekanisme pengaitan jaringan-jaringan yang berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching, data atau file berukuran besar yang akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran (RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research Programs.

         Pada tahun 1969, Robert Taylor yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling terhubung. Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yang kemudian dikenal sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of California, Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29 Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang berbasis pada teknologi ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yang tersambung menjadi 213.

        Selain jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup populer, yaitu UUCP. Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu menjadi jaringan komputer maha besar.

          Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang sederhana, komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dengan komputer yang tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya inter-network (antar jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai “Internet”.

        Selain protokol Internet, hal lain yang tidak kalah penting dalam perkembangan Internet adalah metode pengalamatan di Internet. Jon Postel dari Information Science Institute (ISI) di University of Southern California (USC) adalah orang yang sangat berjasa di balik berbagai alokasi alamat IP Internet, manajemen Domain Name System (DNS), tipe media, dan berbagai alokasi nomor untuk tata cara komunikasi penting di Internet. Hingga wafatnya pada tanggal 16 Oktober 1998, Jon Postel mengelola Internet Assigned Numbers Authority (IANA). Pada tanggal 21 Juli 1998, Jon Postel memperoleh Silver Medal dari International Telecommunications Union (ITU) atas jasa-jasanya membangun Internet di dunia. Saat ini, IANA dioperasikan oleh Internet Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN).

Komersialisasi dan privatisasi Internet mulai terjadi pada tahun 1980-an di Amerika Serikat dengan di ijinkannya Internet Service Provider (ISP) untuk beroperasi. Internet mulai booming pada tahun 1990-an. dan menjadi kunci pemicu perubahan dalam budaya dan dunia usaha. Internet menawarkan pola komunikasi cepat menggunakan e-mail, diskusi bebas di forum, dan Web.


3. Perkembangan Internet


Internet telah membuat revolusi baru dalam dunia komputer dan dunia komunikasi yang tidak pernah diduga sebelumnya. Beberapa Penemuan telegram, telepon, radio, dan komputer merupakan rangkaian kerja ilmiah yang menuntun menuju terciptanya Internet yang lebih terintegrasi dan lebih berkemampuan dari pada alat-alat tersebut. Internet memiliki kemampuan penyiaran ke seluruh dunia, memiliki mekanisme diseminasi informasi, dan sebagai media untuk berkolaborasi dan berinteraksi antara individu dengan komputernya tanpa dibatasi oleh kondisi geografis.
Internet merupakan sebuah contoh paling sukses dari usaha investasi yang tak pernah henti dan komitmen untuk melakukan riset berikut pengembangan infrastruktur teknologi informasi. Dimulai dengan penelitian packet switching (paket pensaklaran), pemerintah, industri dan para civitas academica telah bekerjasama berupaya mengubah dan menciptakan teknologi baru yang menarik ini.

4. Kelebihan dan Kekurangan Internet

Tentunya dalam dunia Internet terdapat banyak sekali kelebihan dan kekurangan tergantung dari bagaimana kita ingin mengaksesnya..:
Berikut ini adalah 10 kelebihan dan kekurangan dalam Internet :


1. HIBURAN
Teknologi internet dan new media memberikan banyak kemudahan untuk pengguna nya dalam menikmati hiburan , diantaranya adalah situs Game Online. dengan situs ini user bisa bermain game secara universal dengan seluruh pemain lain didunia.
Kelebihan : Bisa menghilangkan kejenuhan pengguna nya dan bisa mengasah kemampuan berstrategi dalam berpikir.

2. MEDIA SOSIAL
Mungkin dibidang ini adalah salah satu teknologi internet yang paling banyak pengguna nya , banyak sekali situs penyedia jejaring sosial seperti : Facebook,Twiter,skype,dan masih banyak lagi. disebut sosial karena dengan teknologi ini anda dapat Bersosialisasi bersama banyak orang yang andal kenal bahkan belum anda kenal dengan hanya berkenalan via dunia maya.
Kelebihan : Memudahkan anda berkomunikasi dengan teman bahkan saudara anda yang jaraknya mungkin jauh dari tempat tinggal anda,juga dapat bertukar pengalaman informasi dsb,dapat membuat anda bisa berteman dengan siapapun diseluruh dunia tanpa batas negara.

3. EDUKASI
Banyak sekali Pendidikan yang didapat via internet , mulai dari wikipedia.com dsb. Internet dapat membuat pengguna nya cerdas jika Pengguna nya menggunakan nya untuk mencari pendidikan yang positif, sebaliknya internet dapat membuat pengguna nya bodoh jika kita negatif dalam mencari pendidikan via internet.
Kelebihan : Menambah wawasan pengguna nya,memudahkan siapapun untuk belajar via dunia maya dengan instan. ringkas padat dan jelas.

4. INFORMASI
Di internet bukan hanya 1 atau 2 penyedia layanan infomasi tetapi sangatlah banyak sekali, mulai dari kompas.com,yahoo.com,viva news dsb. mulai dari informasi gaya hidup,pendidikan,tempat wisata,kesehatan semuanya tersedia di internet

Kelebihan : Membuat pengguna nya cepat menerima informasi terbaru tanpa harus menunggu acara berita ditelevisi dsb, dan juga dapat menambah wawasan dari seluruh dunia,karena sangat banyak sekali situs Informasi dari seluruh Dunia.

5. AKSES 24 JAM
Akses informasi di Internet tidak dibatasi waktu, karena dengan lingkup global, dunia maya yang dihadirkan ‘tidak pernah tidur’.. Responden penelitian yang dilakukan lewat Internet bisa memberikan respon atau jawaban sesuai dengan kondisi dan situasi yang dikehendaki masing-masing individu. 

6. KECEPATAN
Bila dibandingkan dengan sumber data tradisional, riset melalui Internet jauh lebih cepat, karena bersifat real-time. Kita tinggal mengkilk berbagal icon, selanjutnya tinggal menunggu hasil (tentunya tergantung pada fasilitas modem dan ISP atau Internet Service Provicer yang dipergunakan) lebih cepat dan lebih murah.

7. KENYAMANAN
Peneliti lewat Internet tidak harus menghadapi berbagai persoalan birokratis, seperti ijin dari berbagai instansi untuk keperluan peilgumpulan data, ‘kerahasiaan’ informasi, dan keharusan untuk datang sendirl keinstansi bersangkutan. Selain itu, berbagai fitur (features) yang dirancang khusus dan user-ftiendly sangat memudahkan peneliti mengakses berbagal situs Internet.

8. KEMUDAHAN AKSES
Menjamurnya bisnis warnet (warung Internet) di Indonesia (khususnya di kota-kota besar) membuat akses terhadap Internet menjadi lebih mudah. Persaingan antarwarnet dalam hal harga, kecepatan akses, dan fasilitas pendukung lainnya membuat para pengguna Internet lebih nyaman dan mudah memanfaatkan Internet untuk keperluan riset maupun tujuan lainnya. 

9. INTERAKTIVITAS dan FLEKSIBILITAS
Dalam dunia internet komunikasi dengan pengguna di belahan dunia, dapat anda lakukan tanpa batas ruang dan waktu. Komunikasi yang anda lakukan dapat secara interaktif, misalnya dengan fasilitas chatting. Di samping itu anda dapat mengikuti informasi perkembangan terbaru, misalnya dalam bisnis secara fleksibel dan dapat dikomunikasikan dengan pengguna lain. Di samping keunggulan seperti tersebut di atas, internet juga mempunyai kelemahan. Kelemahan tersebut tergantung dari sudut pandang setiap pengguna dan bersifat relatif.

10. SARANA KOMUNIKASI MURAH 

Dibandingkan dengan komunikasi canggih abad ini, internet adalah sarana komunikasi paling murah dengan efektifitas cukup tinggi. Jika Anda harus merogoh ribuan dollar untuk berkomunikasi dengan keluarga di luar negeri via handphone, dengan internet hanya butuh uang receh. Bisa komunikasi suara, teks bahkan video live.

Itulah 10 dari sekian banyak tentang penjelasan Kelebihan dalam dunia Internet.
Tentunya masih banyak lagi kelebihan-kelebihan dari Internet..

Berikut adalah 10 Kekurangan dari Internet.:


1. KETERGANTUNGAN PADA JARINGAN TELEPON dan INTERNET SERVICE      PROVIDER. (ISP)

Fasilitas jaringan telepon dan ISP sangat berpengaruh terhadap biaya pemakaian Internet dan kemungkinan akses secara keseluruhan. Hingga saat ini, biaya penggunaan Internet di Indonesia masih relatif mahal, karena tarif telepon ditentukan berdasarkan pulsa yang digunakan, bukannya atas dasar jumlah panggilan (number of calls). Selain itu, saluran telepon di Indonesia masih relatif lambat, yang pada gilirannya menyebabkan waktu akses menjadi lebib lama dan biaya akses menjadi mahal. Sementara itu, terbatasnya bandwidth sistem transmisi yang disediakan ISP dan banyaknya pelanggan yang mengakses pada waktu bersamaan memperparah akses terhadap Internet.

2. SELEKTIVITAS dan ANONIMITAS

Salah satu persoalan dalam riset lewat Internet adalah sulitnya mengidentifikasi identitas responden. Setiap orang, termasuk yang bukan target respon, bisa mengisi kuesioner secara on-line tanpa bisa dicegah atau dibatasi. Belum lagi -adanya kenyataan bahwa setiap orang bisa memiliki sejumlah alamat e-mail berbeda dan belum tentu menggunakan identitas asli. Semua ini membuat riset secara on-line harus benar-benar selektif dalam menentukan sampling dan cara responden memberikan jawaban.

3. KARAKTERISTIK DEMOGRAFIS PEMAKAI INTERNET

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa Internet lebih efektif untuk menjangkau responden yang termasuk kelompok berdaya beli atau berpenghasilan dan berpendidikan relatif tinggi. Dengan demikian Internet kurang efektif bagi penelitian yang kelompok sampeinya adalah masyarakat golongan menengah ke bawah.

4. CLUTTER dan “NEVER-ENDING SEARCH”

Informasi yang tersedia di Internet sangat besar jumlahnya, namun tidak semuanya dibutuhkan. Pencarian tanpa strategi khusus bisa diibaratkan mencari jarum’ * dalam jerami, sehingga sang peneliti ‘terjerumus’ ke dalam belantara informasi tanpa ujung. Ini
sering membuat peneliti pemula di Internet mengalami frustrasi, karena bukannya mendapatkan informasi, tet.api justr’u menghabiskan waktu dan uang untuk pencarian yang tak tentu arah. Selain itu, godaan di Internet relatif amat besar, terutama bagi mereka yang suka menelusuri situs-situs pornografi, yang ujung-ujungnya membuat pencarian informasi menjadi tidak efektif dan lepas kendali.

5. RELIABILITAS dan VALIDITAS SUMBER ACUAN HASIL RISET
Setiap orang bebas membuka homepage sendiri dan menampilkan berbagai informasi di sana. Implikasinya, tidak semua data dan informasi yang didapatkan lewat Internet andal dan valid untuk dijadikan acuan dalam penelitian. Selain itu, sumber informasi di Internet mudah berubah, misainya homepage yang telah berubah atau bahkan sudah tidak ada lagi. Akibatnya, peneliti harus selalu mencermati perubahan tersebut bila mengutip sumber bersangkutan.

6. VIRUS
Salah satu masalah yang juga tak kalah peliknya adalah risiko terkena virus komputer yang mudah menyebar lewat jaringan Internet, baik lewat e-mail maupun file-file yang di-download. virus ini biasanya merusak sistem komputer dan tidak jarang komputer tersebut rusak.

7. TIDAK ADA FILTER YANG TANGGUH
Banyak yang mencoba memfilter informasi di internet, namun kenyataannya hal itu tidak bisa dengan mudah menyingkirkan informasi yang membahayakan atau tidak pantas. Sejauh ini tidak ada filter yang tangguh untuk memfilter internet dari pornografi dan pembajakan.

8. PENGAWASAN HUKUM MASIH LEMAH

SOPA PIPA negara adidaya pun keder di mata kebebasan internet. Kebijakan atas nama perlindungan karya ini tidak mampu membendung pelanggaran hak cipta. Pengawasan hukum pun masih sangat lemah karena belum adanya kesepatakan dan kesepahaman antar pengguna Internet tentang kebebasan.

9. PRIVASI MUDAH DI BOBOL
Masih ingat kasus tabu artis beberapa tahun lalu? Inilah ruang privasi yang terpublikasi tanpa tedeng aling-aling dengan cepat menyebar dan menjalar ke seluruh publik yang ujung-ujungnya merugikan semua pihak.

10. INFORMASI PALSU DI MANA-MANA (HOAX)
Ada milyaran informasi di jagad maya, namun Anda harus bijak memilah informasi tersebut dengan klarifikasi ke situs-situs lain karena bisa saja informasi yang Anda anggap benar tersebut adalah HOAX atau palsu belaka.

sumber:

* Buku "Apa Itu Internet?"
* http://lestariyunita10.blogspot.com/2013/09/sejarah-dan-perkembangan-internet-di.html
* http://mayfelruusmilan.blogspot.com/